TERKINNI.COM – Kemewahan dan keglamoran industri hiburan Korea khususnya industri K-pop telah memikat dunia melalui fenomena yang dikenal sebagai “K-Wave”, membuat banyak anak muda bercita-cita menjadi idol K-pop.
Namun, kebenaran yang lebih gelap secara bertahap terungkap di balik layar. Bianca Zhou, seorang influencer yang banyak berbicara tentang kehidupan trainee K-pop dan rahasia orang dalam, baru-baru ini menjelaskan perjuangan tersembunyi yang dihadapi oleh calon trainee K-pop.
Dalam salah satu videonya, dia berbicara tentang beberapa trainee yang tidak dapat debut meskipun memiliki bakat dan kemampuan. Sang influencer menjelaskan, “Seseorang dengan banyak uang sponsor datang dan mengambil tempat mereka. Ini adalah yang terburuk karena sebagian besar benar-benar acak. Tetapi jika seorang trainee yang sangat kaya datang yang umumnya berbakat dan tampan, maka perusahaan mungkin akan mengambil trainee itu daripada trainee lain yang telah berada di perusahaan untuk waktu yang lama hanya karena orang itu memiliki dana untuk mendukung debut mereka.”
Dia menambahkan dalam keterangan, “Industri hiburan adalah tentang koneksi dan jika trainee itu terlibat dalam lingkaran sosial yang kuat, maka perusahaan akan menyadarinya.”
Sementara itu, Miya, mantan member GWSN juga membagikan pengalamannya menjadi idol K-pop. Dia mengaku merasa seperti berada di penjara saat berlatih dengan perusahaan hiburan Korea. Dia mengatakan kepada sebuah surat kabar Jepang bahwa agensi telah mengambil uangnya, waktu luangnya, dan bahkan ponselnya. Dia menjelaskan bahwa dia hampir tidak dapat menghubungi keluarganya dan tidak dapat makan dengan benar karena persyaratan diet yang berat.